Karanganyar, bhayangkaraperdana.com - Sejumlah jalur dan Rumah warga di 2 Kecamatan yaitu Kecamatan Tawangmangu dan Kecamatan Jatiyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (05/12/2020) tertimbun material longsor dan terkena luapan air hujan.
Selain longsor menutupi jalan ada beberapa rumah mengalami kerusakan, akibat longsor.
Banjir dan longsor itu akibat hujan deras yang mengguyur di wilayah Kecamatan Tawangmangu, Karanganyar (5/12) sabtu Siang hingga minggu dini hari.
Ada sebanyak banyak titik longsor di 8 desa dikategorikan ringan dan sedang.
" Keseluruhan ada sekitar 8 desa yang terdampak banjir dan tanah longsor. Kategori Sedang dan ringan,serta ada satu kantor desa yg tertibun longsor di wilayah jatiyoso,” ujar Eko Yuliyanto Warga Tawangmangu yang bisa di hubungi awak media bhayangkaraprerdana.com
Di Desa Srandon, Kecamatan Karangpandan, terjadi longsor di beberapa titik di jalur penghubung Kecamatan Tawangmangu menuju Kecamatan Karangpandan tepat nya jalan utama Solo - Tawangmangu
Di jalur ini adalah longsoran yg paling parah karena menutup seluruh badan jalan dan menyebabkan pengalihan Arus Lalu lintas penghubung Jl raya Solo - Tawangmangu akses di alihkan lewat jalur tawangmangu - matesih atau jalur bagian selatan
Akibatnya, ada penumpukan kendaraan yang hendak menuju Kecamatan tawangmangu maupun sebaliknya, menjadi terganggu.
Untuk membuka akses agar bisa dilalui, Relawan dibantu , TNI, Polisi, Serta Warga Desa Srandon, membersihkan material berupa tanah dan batu yang menutup jalur.
Untuk sementara, jalur hanya bisa dilalui kendaraan roda dua. Proses pembersihan masih berlanjut hingga jalur kambali normal, sehingga bisa dilalui berbagai kendaraan. (Dika)