SOLO, bhayangkaraperdana.com - Polda Jawa Tengah menerjunkan 14.575 personel dalam penyelenggaraan Pilkada serentak di 21 kabupaten/kota. Renciannya, 5.600 dari unsur TNI dan sisanya dari Polri.
" Sejak kemarin, telah dilakukan swab antigen terhadap seluruh personel yang bakal diterjunkan melakukan back-up di kabupaten/kota di seluruh Jateng," terang Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi kepada wartawan, Jumat (4/12).
Tes swab yang dilakukan, kata Luthfi, untuk memberikan kepastian bahwa anggota Polri selama melaksanakan tugas dalam keadaan sehat dan memenuhi standar.
Pergeseran pasukan akan dilakukan H-3 dan H-2 tergantung dari karakteristik wilayahnya masing-masing.
" Di mana anggota akan langsung menempati PPK. Jadi di PPK nya nanti untuk menghindari adanya kerumunan anggota, " jelasnya.
Pihaknya mengimbau, supaya tetap hadir ke TPS untuk menyalurkan hak pilihnya dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
" Oleh karena itu, jangan sampai tidak menyalurkan hak pilihnya di Pilkada. Demi kemajuan wilayah kabupaten/kota masing-masing," katanya.
" Polri menjamin keamanan dan protokol kesehatan selama pilkada, " tutupnya(Arie/hms)